Mahasiswa IPS Travelling ke Turki, Mengikuti Istanbul Youth Summit!

Nur Aini, Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (UNESA) dari Prodi S1 Pendidikan IPS angakatan 2019. Mendapat kesempatan untuk menjadi salah satu delegasi dari UNESA untuk mengikuti kegiatan internasional “Istanbul Youth Summit” 2023 di Turki yang dilaksanakan mulai dari hari Senin, 06 Februari 2023 sampai dengan Kamis, 09 Februari 2023 bertempat di Lionel Hotel & Mehmet Akif Ersoy Kültür Merkezi Turki. Tema Istanbul Youth Summit pada tahun ini adalah Sustainable Deveopment Goals (SDGs) for Leaders atau Tujuan Pembangunan Sosial Untuk Pemimpin Baru. Dalam kegiatan ini terdapat beberapa sesi panel diskusi yang membahas terkait isu- isu sosial mulai dari sektor Pendidikan hingga pembangunan sosial, tidak hanya itu saya mewakili UNESA akan mempresentasikan projek sosial yang telah disusun dengan bertemakan Pendidikan.
Istanbul Youth Summit (IYS) 2023 adalah Konfrensi Tingkat Tinggi keempat yang dilaksanakan oleh Youth Break the Boundaries (YBB) Foundation di Istanbul. Adapun tujuannya adalah membangun semangat dari kepemimpinan seorang pemuda di masa depan dengan menyediakan pendekatan secara moral didasari dengan pendidikan yang berfokus dalam menanamkan nilai-nilai karakter nasionalistik dan untuk membuka cakrawala baru tentang pendidikan dan budaya internasional untuk generasi muda.
Nur Aini menceritakan rangkaian kegiatan yang telah berlangsung : hari pertama dimulai dari acara pembukaan dengan berbagai rangkaian acara mulai dari Flash Mop, perkenalan IYS Song dan dilanjutkan kegiatan networking night atau perkenalan peserta dari berbagai negara. Acara pembukaan dibuka dengan sambutan dari para pembicara kunci seperti The Chairman of IYS 2023 M. Aldi Subakti. Kegiatan berlangsung sangat luar biasa meriah.
Dilanjutkan dengan hari kedua yang diisi dengan berbagai sambutan-sambutan lain, seperti Senior Economist at Islamic Development Bank Institute (IsDB) Kunrat Wirasubrata, United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) Khaled Khalifa, The Former Minister of Research and Technology/ National Research and Innovation Agency, National Development Planning of the Republic of Indonesia Prof. Bambang Permadi S. B., S. E., M. U. P., Ph. D., The Coordinator of YTB Scholarship in Istanbul M. Emre Oruç dll.
Acara kemudian berlanjut pada sesi Panel Discussion oleh beberapa pembicara Researcher at The Max Planck Institute for Innovation and Competition I Made Artha Darmawan, Program and Administrative Director of The Dialogue Institute Andileigh Francess Laudisio, Senior Economist at Islamic Development Bank Institute (IsDB Group) Prof. Hylmun Izhar, CEO of @scholarshipscorner M. Fawad Afridi, Professor of Middle Eastern and Islamic Political Economy & Finance, Durham University Prof. Mehmet Asutay.
Hari ketiga dilanjutkan dengan presentasi social project dari setiap kelompok. Pembagian kelompok telah ditentukan sebelumnya sehingga terdapat jangka waktu dari Desember 2022 - Februari 2023 untuk merumuskan berbagai ide-ide kreatif dari para delegasi. Setiap kelompok mempresentasikan rencana social project. Kemudian dewan juri memberikan pertanyaan dan saran disertai oleh delegasi lain yang juga mengajukan pertanyaan. Kelompok saya mendapatkan sub-tema Pendidikan.
Proyek yang diajukan oleh kelompok saya berupa kampanye dan pembentukan komunitas Character Building Community yang bernama “Selflearner.id”, yang berfokus pada pengembangan karakter anak yang menitikberatkan pada pengembangan diri dan karakter generasi muda di era 5.0 dengan tujuan generasi muda yaitu usia produktif antara 18-35. Seperti fenomena yang sering kita jumpai di generasi muda Indonesia saat ini yaitu moral dan karakter yang sudah mulai melemah sehingga banyak sekali penyimpangan yang terjadi di kalangan siswa. Proyek yang kami ajukan mendapatkan respon positif dari juri yaitu Prof. Mehmet Asutay. Tidak hanya itu beliau juga berharap proyek yang kelompok kami ajukan bisa sukses dan berdampak positif ke masyarakat karena mengingat krisis moral dan karakter yang terjadi di Indonesia.
Pada acara selanjutnya yaitu malam culture night semua peserta dari berbagai negara mengenakan pakaian daerah masing – masing. Pada acara tersebut terdapat beberapa rangkaian acara yaitu pemberian sertifikat kepada seluruh peserta dan penghargaan kepada beberapa kelompok terbaik yang telah dinilai sebelumnya oleh panelis dan dilanjutkan dengan closing ceremony oleh ketua pelaksana Istanbul Youth Summit 2023 serta foto bersama. Hari keempat merupakan hari terakhir kegiatan IYS 2023 yang terdiri dari kegiatan perpisahan dan check out hotel.
Dari berbagai kegiatan yang telah berlangsung Nur Aini dari Prodi S1 Pendidikan IPS sangat berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan kesempatan dan mendukung-nya khususnya kepada Universitas Negeri Surabaya, sehingga dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik. Dari program IYS 2023 ini dia merasa dapat mengambil banyak sekali manfaat, bukan hanya masalah pengetahuan tetapi mendapatkan jaringan dan membangun keberadaan pemuda di kancah internasional dianggap sangat penting untuk diterapkan. Sehingga benar-benar dapat menjadi salah satu pemuda yang dapat membangun kemajuan bangsa ini.